Kota Malang — Ma’had Al Qalam gelar Haflatut Takharruj di Aula MAN 2 Kota Malang pada malam ini, Senin (10/6). Acara sakral tersebut merupakan seremonial pelepasan santri kelas XII yang telah menyelesaikan pendidikan di ma’had selama tiga tahun. Sebanyak 173 santri putra dan putri akan menerima syahadah ma’had, diserahkan langsung oleh Kepala MAN 2 Kota Malang, Dr. Samsudin, M.Pd. didampingi Ketua Ma’had Al Qalam HA. Taufiq WAS, Lc, MA.
Dibuka dengan penampilan gambus dan zafin, acara ini juga dihadiri oleh Kasi Pendidikan Madrasah dan Kasi Bimbingan Masyarakat H. Hadiri Kemenag Kota Malang, para wakil kepala madrasah, dan jajaran dewan pengasuh ma’had. Semoga para santri yang malam ini dinyatakan lulus bisa mengamalkan ilmu yang telah didapat dari Ma’had Al Qalam.
Dalam sambutannya, Ketua Ma’had Al-Qalam, Ustaz H. Ahmad Taufiq Wahyudi A.S., Lc., M.A. mengimbau para santri agar pandai dalam menjaga kewajiban Allah SWT dengan Istiqomah membaca ayat suci Al Qur’an dan memuliakan Orangtua.
“Anak-anak kalian harus bisa menjaga tradisi yang sudah dilakukan selama ini dilakukan Ma’had Al Qalam MAN 2 Kota Malang agar pandai dalam menjaga kewajiban Allah SWT dengan Istiqomah membaca ayat suci Al Qur’an dan memuliakan Orangtua dan jaga silaturahmi yang baik, terimakasih kepada walisantri, semoga anak-anak kita yang tiga tahun lalu diamanahkan ke Ma’had menjadi anak yang menjadi kebanggaan kita semua.” ucap H.Taufiq yang mengenyam studi S1 nya di Al Azhar Kairo Mesir.
Usai prosesi wisuda santri , Kepala MAN 2 Kota Malang Dr. Samsudin, M.Pd menyampaikan dihadapan para pengasuh, para santri, walisantri pada Haflah Takharruj berpesan kepada para santri laki dan perempuan yang telah diwisuda harus pandai mengambil hikmah dan pengalaman yang mereka dapatkan selama menuntut ilmu di Ma’had Al Qalam.
“Anak-anaku apa yang kalian dapatkan selama 3 tahun di Ma’had Al Qalam ini, Mohon ambil Ilmu yang baik dan dapat dipertahankan sebagai santri ketika menjalani tirakat selama di Ma’had dan masjid, saya yakin kalau hal ini tetap dijaga dimanapun anda berada, kalian akan semakin dekat dengan Allah SWT.” ucap Kamad
Lanjut Kamad, tentang filosofi Sorban Putih adalah termasuk Pakaian Taqwa yang Bernilai Ibadah. ” Sorban Putih tanda suci baik lahir maupun batin. Sorban putih itu ada dipundak anak-anakku, tunjukkan arti kesucian dimanapun kalian berada.” Pungkas Kamad.
Berikutnya dari berbagai sambutan dan nasihat dari pengurus komite madrasah, kemudian dilanjutkan Kasi Pendma Kemenag Kota Malang HM. Mughni, M.Ag yang mewakili Kakankemenag dan wakil walisantri secara bergiliran, menyampaikan secara garis besar berpesan agar para santri kelas XII untuk tetap menjaga shalat, berakhlak baik, menyeimbangkan usaha dan doa, menjaga silaturahmi, serta tetap berprestasi untuk menjadi kebanggaan kita semua.
Acara dilanjutkan dengan penganugerahan gelar santri berprestasi akademik dan non akademik serta prestasi di bidang Takhassus Bahasa Arab dan keagamaan Tahfidzul Qur’an. (Tim Humas)
MAN 2 KOTA MALANG - JUARA PRIMA
